Hamruni (2011:171) mengatakan Giving Question and Getting Answer adalah strategi atau metode pembelajaran yang diarahkan untuk membangun tim dan melibatkan peserta didik dalam meninjau ulang materi pelajaran dari pelajaran sebelumnya atau diakhir pertemuan. Menurut Suprijono (2012:54) mengatakan Giving Question and Getting Answer dikembangkan untuk melatih peserta didik memiliki kemampuan bertanya dan menjawab pertanyaan.
Dari kedua pendapat diatasa dapat disimpulkan bahwa pembelajaran Giving Question and Getting Answer merupakan pembelajaran yang dapat melatih keaktifan siswa dalam bentuk tanya jawab atau hubungan timbal balik secara langsung baik dengan guru dan siswa, serta memberi kesempatan yang sama pada setiap siswa dalam menjawab pertanyaan.
Secara umum tanya jawab ini berguna untuk mencapai banyak tujuan (Nasih,2009:54) antara lain:
- Memotivasi siswa untuk berbuat dan menunjukkan kebenaran serta membangkitkan semangat untuk maju. Mengetahui penguasaan siswa terhadap pengetahuan yang telah lalu agar guru dapat menghubungkannya dengan topik bahasan yang baru atau memeriksa efektivitas pengajaran yang dijalaninya.
- Menguatkan pengetahuan dan gagasan pada pelajaran dengan memberi kesempatan untuk mengajukan persoalan yang belum dipahami dan guru mengulang bahan pelajaran yang berkaitan dengan persoalan tersebut
Berdasarkan pemaparan diatas pembelajaran Giving Question and getting Answer selain dapat merangsang, memancing serta mengajak peserta didik untuk ikut berpartisipasi aktif tetapi metode ini juga dapat digunakan sebagai tolak ukur untuk menetapkan kadar pengetahuan setiap peserta didik dalam suatu kelas, karena metode ini dapat memberikan kesempatan pada peserta didik untuk mengeluarkan argumentasi yang dimilikinya.
Langkah-langkah penerapan metode Giving Question and getting Answer (Suprijono, 2012:107-108) sebagai berikut:
- Bagikan dua potongan kertas kepada tiap siswa, kertas satu merupakan kartu untuk bertanya dan kertas kedua merupakan kartu untuk menjawab.
- Kartu bertanya dgunakan untuk ketika mengajukan pertanyaan, sebaliknya kartu menjawab digunkan untuk menjawab pertanyaan.
- Mintalah semua siswa untuk menulis nama lengkap beserta no absensi dibalik kartu-kartu tersebut.
- Guru bisa mengawali penjelasan materi dengaan menggunakan metode ceramah dan menyisakan waktu untuk dibuka sesi Tanya jawab.
- Pada sesi Tanya jawab siswa dituntut untuk menghabiskan kartu-kartunya, dan apabila diantara mereka yang kartunya masih utuh dapat dikenakan hukuman.
- Terakhir guru membuat kesimpulan atas sesi Tanya jawab tersebut.