Center baru Golden State Warriors Willie Cauley-Stein harus melewati training camp karena mendapatkan masalah pada kaki tenganhya saat memulai latihan untuk program pre-season Warriors yang akan digelar dalam waktu dekat. Perlu diketahui jika saat ini WCS merupakan satu-satunya Center murni yang dimiliki oleh Golden State sehingga kehilangan pemain ini hingga awal November akan sangat merugikan tim yang dibesut oleh Steve Kerr.
 |
| Willie Cauley-Stein |
Cederanya WCS memaksa Steve Kerr untuk memutar otak karena kompetisi akan segera bergulir setelah pre-season berakhir. Kerr mengisyaratkan Kevon Looney yang akan mengisi posisi center yang ditinggalkan oleh WCS. Looney dalam beberapa musim terakhir menunjukkan grafik permainan yang semakin meningkat. Puncaknya pada musim lalu saat dia menggantikan Damian Jones sebagai starting center dari Desember hingga Februari.
Looney jelas bukan Center murni karena lebih sering bermain di posisi Power Forward. Tinggi badannya pun hanya 6’9 kaki yang bahkan bukan ukuran tertinggi untuk PF. Namun selama beberapa musim terakhir Steve Kerr sering menempatkan Looney di posisi nomor 5, terutama dalam permainan small ball khas Warriors. Kemampuan utama Looney yang paling menonjol adalah post-defense serta penciptaan screen dalam permainan pick and roll.
Musim ini dengan datangnya D’Angelo Russell, Warriors diprediksi akan lebih banyak memainkan Pick and Roll yang selama ini sangat jarang dimainkan oleh tim semenjak Kevin Durant didatangkan. Kehilangan KD memaksa Kerr harus beralih dari Iso Ball ke Pick and Roll dan lain sebagainya. Ini tak akan mudah, terutama karena banyak pemain kunci seperti Iguodala, Livingston, dan KD yang meninggalkan tim di akhir musim lalu.
Kehilangan Center selevel WCS akan sangat merugikan terutama karena kemampuannya dalam membantu tim mencetak angka serta menjadi big man yang bisa diandalkan. Kabar lainnya Klay Thompson juga harus tetap menepi minimal hingga All Stars break di Februari nanti. Tugas yang berat menanti tim Warriors serta mereka juga memiliki banyak pemain baru yang perlu untuk terus diasah chemistry-nya.