Power Forward Golden State Warriors, Draymond Green akhirnya mendapatkan giliran kontrak maksimum dari team yang bermarkas di San Francisco senilai US$
100 juta selama 4 musim kedepan yang dihitung dari musim 2020/2021 hingga 2023/2024. Jika ditotal secara keseluruhan, maka nilai kontrak dari Green menyentuh angka US$
118 juta. Sejumlah uang yang bisa dibilang cukup adil untuk kontribusi masif dari peraih 3 All Stars, 3 All Defensive Team dan 2016 DPOY ini. Draymond Green menjadi pemain ketiga dari skuad inti Warriors yang mendapatkan kontrak maksimum setelah Steph Curry dan Klay Thompson dengan nilai yang jauh lebih besar dari yang diterima Green saat ini.
Draymond Green |
Rincian Kontrak Draymond Green
- Musim 2019/2020 = US
$
18 juta - Musim 2020/2021 = US
$
22,2 juta - Musim 2021/2022 = US
$
24 juta - Musim 2022/2023 = US
$
25,8 juta - Musim 2023/2024 = US
$
27.6 juta
Plus Minus Kontrak Baru Draymond Green
Musim 2019/2020 ini akan menjadi musim terakhir dari Green untuk menyelesaikan kontrak US$
83 Juta yang mengikatnya dari beberapa musim sebelumnya. Sebenarnya Green memiliki peluang untuk mendapatkan kontrak yang lebih besar jika menandatangani pada Free Agency akhir musim ini baik bersama Golden State Warriors maupun bersama tim lain. Dengan Warriors, Green memiliki kesempatan untuk menandatangani Supermax kontrak 5 musim senilai US$
200 Juta lebih, dan jika di tim lain sebesar US$
160 Juta untuk 4 musim.
Namun untuk mendapatkan kontrak sebesar itu, si pemilik nomor 23 ini harus tampil impresif sepanjang musim ini. Serta mengakhiri musim dengan catatan yang bagus seperti mendapatkan gelar DPOY, MVP Season, atau masuk dalam kategori All NBA Team. Melihat penampilan Green yang terus menurun dari tahun 2016, rasanya akan sangat sulit bagi Green untuk mendapatkan kontrak masif tersebut.
Perpanjangan kontrak di awal juga membuat Golden State menghemat lebih banyak uang untuk membayar gaji pemain lainnya yang juga menyandang status Max Contract seperti Steph Curry, Klay Thompson dan D’Angelo Russell.
Tentu saja Draymond Green melewatkan kesempatan untuk mendapatkan uang yang lebih besar di akhir musim nanti. Namun sama halnya seperti Steph dan Klay yang merupakan produk asli Golden State, permasalahan uang bukan menjadi hal utama dalam benak Green saat ini. “Warriors for life” adalah apa yang diucapkan oleh Klay Thompson yang terlebih dahulu mendapatkan extension contract, dan sepertinya Green akan dengan senang hati jika terus bersama dengan kompatriotnya hingga masa pensiun tiba.
Warriors Menatap Masa Depan
Dengan jelasnya masa depan Green, maka komplit sudah Warriors dalam membangun pondasi melalui core inti mereka hingga setidaknya musim panas 2022. Kontrak Steph dan Looney akan berakhir pada musim tersebut, sedangkan rekrutan baru D’Angelo Russell akan selesai pada 2023 sementara Klay dan Dray yang baru saja mendapatkan kontrak baru akan menyelesaikannya di musim panas 2024. Ketiga core inti ini masih dalam usia prime mereka, tentu saja target untuk mendapatkan lebih banyak gelar di musim-musim yang akan bergulir semakin besar. Dengan mempertahankan produk terbaik ini, tentu saja front-office Warriors mengharapkan dinasti yang telah dibangun akan bisa terus dilanjutkan. Serta mengharapkan bersinarnya rekrutan baru seperti Willie Cauley-Stein, D’Angelo Russell, Alex Burc, Gleen Robinson III, Omari Spellman, trio rookie Jordan Poole, Eric Paschall, Alen Smailagic dan duo two-way contract Damion Lee & Ky Bowman.