Gerakan Euro Step dalam olahraga bola basket adalah teknik dimana seorang pemain basket melakukan dribble zig-zag, caranya adalah mengambil langkah ke arah kiri dan langkah berikutnya ke arah kanan ataupun bisa sebaliknya. Gerakan Euro Step juga disebut sebagai Two Step Move atau Long Lateral (langkah panjang ke samping) saat mendribble bola.
Dalam gerakan bola basket, euro step sangat efektif karena memungkinkan pemain basket khususnya Power Forward atau Point Guard untuk mengecoh lawan dan menghindari pemain defender lawan serta menyelesaikan serangan dengan tembakan lay up shoot di ring basket.
Gerakan euro step sudah digunakan selama bertahun-tahun di Euroleague (liga utama benua Eropa), namun tidak banyak yang menggunakan teknik ini di Amerika sekitar tahun 1989 ketika Šarūnas Marčiulionis membawanya di NBA. Gerakan ini baru pada sekitar tahun 2000-an ketika seorang Shooting Guard bernama Manu Ginóbili mempopulerkannya.
Aturan Gerakan Euro Step
Walaupun gerakan euro step sudah ada sejak tahun 2000-an, namun secara teknis gerakan ini belum sepenuhnya legal/resmi di liga NBA hingga pada tahun 2009. Ini dikarenakan aturan di NBA mewajibkan pemain basket hanya bisa mengambil satu langkah setelah mendribble bola.
Barulah pada tahun 2009 liga NBA mengubah peraturan Rule 10, Section XIII (Travelling) menjadi “pemain basket yang menerima bola saat melakukan serangan atau setelah menggiring bola, dapat mengambil dua langkah untuk berhenti (stoping), mengoper (passing), atau menembak (shooting) bola”.
Adapun para pemain NBA baru yang mampu meriah juara karena gerakan euro step antara lainnya adalah James Harden, Dwyane Wade, dan Giannis Antetokounmpo yang mendapatkan penghargaan MVP.
Kapan Menggunakan Euro Step
Gerakan ini bisa digunakan kapan saja sesuai dengan saat latihan atau pertandingan bola basket. Contohnya antara lain:
- Menggiring bola
- Strategi Pick and Roll
- Fast Break (Serangan Cepat)
Cara Melakukan Euro Step
Ada banyak euro step yang bisa dilakukan oleh pemain basket. Di bawah ini akan saya bagikan cara melakukan dua euro step yaitu Regular Euro Step dan Exaggerated Euro Step. Pada latihan ini gerakan euro step dikombinasikan dengan lay up shoot, sehingga saya berasumsi Anda melakukan serangan ke daerah lawan untuk mendapatkan poin.
Cara Latihan Regular Euro Step
- Mulailah dengan memantulkan atau mendribble bola di sisi kiri lantai atau kanan.
- Mendribble bola dengan fokus menuju ke ring basket. Saat menggiring bola Anda bisa memantulkan bola jauh ke depan untuk memulainya dengan cepat. Namun tetap harus menjaga jarak agar bola tidak mudah direbut pemain lawan.
- Ketika jarak dengan ring basket antara 3-4 feet (90 – 120 cm) atau sedekat mungkin. Pegang bola dengan kuat dan kaki terkuat sebagai tumpuan untuk menjaga keseimbangan. Pada gerakan ini Anda bisa melakukan 1-3 dribble sesuai dengan skill bermain basket. Disinilah euro step dilakukan. Anda bisa melakukan satu gerakan melangkah ke kiri dan langkah kedua ke kanan atau bisa sebaliknya.
- Langkahkan dengan kaki terkuat. Kaki terkuat Anda akan digunakan sebagai tumpuan untuk melompat dan melakukan lay up shoot.
- Ayunkan kaki ke atas serta tangan yang memegang bola. Masukkan bola ke ring basket melalui sisi samping atau bisa dipantulkan ke backboard.
Cara Latihan Exaggerated Euro Step
- Mulailah dengan menggiring bola di bagian atas garis 3 poin langsung menuju ke ring basket.
- Ketika sudah dekat dengan ring basket, mulailah dengan perlahan dan ambil langkah dengan cepat.
- Jika jarak antara pemain dengan ring basket sekitar 5 feet (150 cm), ambillah langkah awal yang panjang dengan kaki kanan sambil membawa bola. Pastikan pemain bertahan mengikuti langkah Anda, dan membuat seakan-akan memang Anda ke sisi kanan.
- Lalu hentikan langkah tiba-tiba dengan kaki kanan, dengan di ikuti langkah kaki kiri. Kemudian dengan cepat berpindah ke sisi kiri.
- Lompatlah dengan kaki kiri dan bola berada di tangan kanan, lakukan finishing dengan tembakan lay up ke ring basket.
Tips Euro Step
Ada beberapa tips yang harus Anda ketahui ketika melatih atau melakukan euro step dalam bola basket, yaitu sebagai berikut
-
Lebarkan Langkah Pertama
Tips yang pertama adalah lebarkan langkah pertama disertai gerakan kepala dan tubuh untuk memaksa lawan mengikuti gerakan awal Anda. Ini dilakukan karena ada beberapa pemain yang kesulitan ketika melakukan gerakan euro step karena tidak mampu untuk mengecoh pemain bertahan lawan pada gerakan awalnya. Jika Anda melakukannya dengan benar, maka langkah selanjtunya akan lebih mudah.
-
Lakukan dengan Perlahan
Euro step tidak mengharuskan Anda untuk melakukan gerakan ini dengan sangat cepat, karena hanya akan menghasilkan kegagalan karena sikap terburu-buru. Anda bisa memperlambat gerakan agar pemain defender lawan bisa mengikuti arah gerakan Anda, sebelum melakukan finishing dengan lay up atau bahkan variasi tembakan lainnya.
-
Akhir Gerakan Euro Step
Dalam akhir gerakan ini, biasanya banyak pemain yang mengalami kegagalan ketika ingin memasukkan bola ke ring basket. Ini disebabkan karena memang teknik satu ini cukup sulit dilakukan jika kurang berlatih dan kurang berpengalaman.
Contohnya ketika seorang pemain basket mengambil langkah dari sisi kanan dan melakukan euro step ke kiri, sedangkan pemain lawan tidak tertipu dengan gerakan ini. Maka pemain tersebut akan mengalami kegagalan karena langkah yang diambil sama dengan gerakan pada awalnya, bahkan bisa menyebabkan bola direbut oleh defender lawan karena panik.
Itulah kenapa latihan yang tekun dan teratur, serta pengalaman yang mumpuni di pertandingan bola basket sangat berpengaruh dalam melakukan gerakan ini.
-
Euro Step Kemudian Mengoper
Anda tidak perlu menyelesaikan gerakan ini dengan tembakan, ketika memang momentum yang tercipta di lapangan tidak memungkinkan. Pemain akan sering mendapati keadaan bahwa setelah melakukan euro step, seorang defender dengan nalurinya akan langsung berpindah gerakan supaya tidak tertipu oleh gerakannya dan biasanya akan memblok shoot yang mengarah ke ring basket.
Inilah momentum yang tepat dimana pemain basket mengoper ke rekan satu timnya yang ada di depan atau bahkan di belakang untuk tembakan tiga angka.
Kesimpulan
Euro step memang merupakan sebuah teknik yang bisa dikategorikan baru dalam olahraga bola basket, walaupun memang sudah ada sejak bertahun-tahun lamanya. Terlebih gerakan ini baru dipopulerkan pada tahun 2000-an, dan puncaknya adalah ketika gerakan ini mampu dilakukan oleh para pemain bintang sebut saja James Harden dan Russell Westbrook.
Euro step juga salah satu gerakan yang paling sulit karena mengharuskan seorang pemain basket yang bisa melakukan langkah zig-zag sekaligus memegang bola. Ini dimaksudkan supaya defender lawan terkecoh dan mampu menciptakan ruang, sehingga tembakan lay up akan lebih mudah.